Perbedaan Gymnospermae dan Angiospermae + Contoh

93 Likes Comment
Contoh Tumbuhan Angiospermae dan Gymnospermae

Dalam bidang pelajaran biologi, tentunya mempelajari masalah tumbuhan. Bahkan tumbuhan dalam bidang ilmu ini dikelompokkan dalam jenis yang berbeda. Seperti misalnya Angiospermae yang merupakan golongan tanaman dari 300 suku dan masih ditemui hingga saat ini. Sebenarnya Angiospermae maupun Gymnospermae merupakan kategori tumbuhan berbiji. Namun keduanya memiliki perbedaan, selengkapnya simak perbedaan gymnospermae dan angiospermae berikut.

Ciri Ciri Gymnospermae dan Angiospermae

Pengertian

Gymnospermae merupakan tumbuhan yang serbuk sarinya bisa jatuh secara langsung pada bakal biji. Biji yang dimaksudkan adalah biji yang belum dibuahi dan juga bukan kepala putih seperti pada bunga. Biji tersebut juga tidak tertutupi buah, karena batasan pada Gymnosperma yakni pada semua tumbuhan dengan biji namun tanpa buah. Identiknya pada tumbuhan yang berbentuk pohon berkayu maupun tanaman perdu.

Sebagian besar pada Gymnospermae tidak memiliki pembuluh di bagian xilemnya kecuali pada gnetopyhta. Dan untuk Angiospermae yang sudah sempat disinggung sebelumnya, merupakan tumbuhan yang terdiri dari 300 suku. Diantara 300 tersebut, terdapat suku suku penting yang berada dalam golongan rumput rumputan. Angiospermae terdiri dari tumbuhan dikotil dan juga monokotil sementara untuk gymnospermae terdiri dari empat divisi.

Perbedaan Akar dan Batang

Perbedaan gymnospermae dan angiospermae terletak pada akar tanamannya, selain dari pengertiannya. Tumbuhan gymnospermae merupakan tumbuhan biji terbuka sehingga kebanyakan akarnya merupakan akar tunggang. Berbeda dengan Angiospermae yang akarnya sangat beragam, untuk tumbuhan dikotil umumnya memiliki akar tunggang. Sementara untuk tumbuhan monokotil memiliki akar serabut.

Baca Juga:  Interpretasi Adalah: Menafsirkan Makna di Balik Informasi

Untuk bagian batangnya juga memiliki perbedaan, pada gymnospermae pada semua batangnya akan mengandung kambium. Kambium sendiri adalah jaringan tumbuhan yang letaknya di antara xilem dan floem. Inilah juga alasan mengapa batang pada tumbuhan umumnya berkayu karena disebabkan oleh kambium. Pada Angiospermae, ada yang memiliki kambium ada juga yang tidak memiliki kambium, tergantung dikotil dan monokotilnya.

Perbedaan Bentuk Biji

Hal yang terlihat menonjol pada perbedaan kedua jenis ini adalah pada bijinya. Untuk tumbuhan gymnospermae bijinya terbuka sehingga bisa langsung terlihat di antara dedaunan. Sementara untuk angispermae memiliki biji yang tertutup oleh daun buah. Sehingga bijinya tidak bisa terlihat dari luar. perbedaan gymnospermae dan angiospermae satu ini memang terlihat mencolok dan biasa diamati secara fisiknya.

Perbedaan Alat Reproduksi

Alat reproduksi yang dimiliki oleh tanaman Angiospermae merupakan bunga yang memiliki putik sebagai alat reproduksi betina, dan benang sari untuk alat kelamin jantan. Benang sari akan menghasilkan serbuk sari, yang jika masuk ke putik akan menyebabkan pembuahan. Sedangkan untuk alat reproduksi pada gymnospermae adalah strobilus. Strobilus sendiri merupakan kumpulan dari sporofil yang akan membentuk struktur kerucut di bagian ujung dari tunas fertile.

Proses Pembuahan

Proses pembuahan yang terjadi pada gymnospermae merupakan pembuahan tunggal yang hanya akan terjadi satu kali pembuahan antara sperma dan ovum. Pada pembuahan tunggal nantinya hanya akan ada satu sel sperma yang membuahi sel telur hingga akhirnya menjadi zigot. Sementara pada angiospermae terjadi pembuahan ganda. Dikenal dengan pembuahan ganda karena nantinya ada dua inti sperma yang akan melebur.

Hal ini menjadi perbedaan gymnospermae dan angiospermae yang kesekian dari segi proses pembuahan. Berlanjut kembali pada pembuahan ganda yang bisa berlangsung selama dua kali yakni, pada spermatozoa 1 yang akan membuahi ovum untuk menghasilkan zigot. Barulah kemudian akan berkembang menjadi biji, dan proses yang kedua yakni dimulai dari spermatozoa 2 yang akan membuahi kandung lembaga sekunder serta menghasilkan endospermae untuk jadi daging buah.

Baca Juga:  Servis Bawah: The Key to Ensuring Smooth Operations

Bentuk Daun Gymnospermae dan Angiospermae

Bentuk daun pada tumbuhan gymnospermae lebih sempit dan kaku, seperti pada tumbuhan pakis haji. Dimana daunnya menyerupai pohon palem yang sifatnya majemuk serta memiliki tulang daun tidak beragam. Sementara untuk bentuk daun pada tumbuhan angiospermae lebih lebar dan pipih serta memiliki susunan tulang yang lebih bervariasi. Untuk tulang daun dikotil menyirip serta menjari. Sedangkan monokotil tulang daunnya melengkung atau sejajar.

Contoh Tumbuhan Angiospermae dan Gymnospermae

Agar semakin memahami perbedaan gymnospermae dan angiospermae ada baiknya jika melihat contohnya. Untuk tumbuhan gymnospermae, bisa terlihat pada tumbuhan pinus, pakis haji, damar, cemara, juniper hingga melinjo. Sementara untuk angiospermae dibedakan dalam tumbuhan dikotil dan monokotil. Contoh monokotil seperti keluarga palem, bawang putih, rumput hingga anggrek. Dan untuk dikotil seperti bunga sepatu, talas dan lain sebagainya.

Selain memiliki perbedaan, kedua jenis ini juga memiliki beberapa persamaan. Baik gymnospermae maupun angiospermae sama sama memiliki bunga. Bunganya akan tersusun oleh 2 daun buah dan daun benang sari. Untuk memudahkan pembelajaran, bisa dijadikan dalam tabel untuk perbedaannya. Mencermati contohnya secara langsung juga merupakan langkah yang baik agar lebih memahami tentang klasifikasi tumbuhan lebih detail.

You might like

About the Author: Recca Wibisono

Market Analysis Enthusiast lulusan salah satu kampus negeri jurusan manajemen bisnis yang mempunyai hobi belanja